Sumbawa Besar, Bertempat di Aula SMAN 3 Sumbawa Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Sumbawa melaksanakan Kegiatan Sosialisasi tentang bahasa narkoba dalam mewujudkan generasi cerdas,,Berprestasi tanpa Narkoba , bertindak sebagai Nara sumber Kepala BNN Kabupaten Sumbawa Bapak AKBP Syirajuddin Mahmud yang diikuti oleh 69 siswa siswi SMAN 3 Sumbawa yang diselenggarakan oleh panitia sosialisasi pusat Informasi konseling (PIK) remaja ratu SMAN 3 Sumbawa, jum’at 12/05/2017.
Kepala BNN Kabupaten Sumbawa Sumbawa AKBP Syirajuddin Mahmud dengan judul “ Upaya Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) ,Sasaran kegiatan pada hari ini para pelajar SMAN 3 Sumbawa Maksud dan tujuan dilaksanakan kegiatan ini adalah untuk member gambaran dan pemahaman tentang bahaya narkoba bagi pelajar , bangsa dan Negara sedangkan tujuannya adalah agar pelajar , mahasiswa tidak terlibat narkoba baik sebagai pengguna maupun pengedar/penyalahgunaan pengedar dan Bandar narkoba sehingga memiliki daya tolah yang kuat terhadap narkoba.
Narkotika adalah Zat/obat yang berasal dari tanaman atau bukan tanaman, baik sintetis maupun semi sintetis, yang dapat menyebabkan Penurunan/perubahan kesadaran, Hilangnya rasa, Mengurangi sampai menghilangkan rasa nyeri dapat menimbulkan ketergantungan.
Narkoba. Narkotika adalah Zat/obat yang berasal dari tanaman atau bukan tanaman, baik sintetis maupun semi sintetis, yang dapat menyebabkan Penurunan/perubahan kesadaran, Hilangnya rasa, Mengurangi sampai menghilangkan rasa nyeri dapat menimbulkan ketergantungan. Narkoba adalah singkatan dari narkotika dan obat-obatan berbahaya, istilah narkoba ini sangat berkaitan dengan senyawa yang memberi efek kecanduan bagi para penggunanya.
Bahaya narkoba tidak hanya berpengaruh pada fisik saja tetapi bisa mengganggu mental atau jiwa pecandu narkoba tersebut, Bagi pecandu, bahaya narkoba tidak hanya merugikan masalah fisik saja tetapi akan mengalami gangguan mental dan kejiwaan. Sebenarnya narkoba ini merupakan senyawa-senyawa psikotropika yang biasa digunakan dokter atau rumah sakit untuk membius pasien yang mau dioperasi atau sebagai obat untuk penyakit tertentu, tetapi persepsi tersebut disalah artikan akibat penggunaan di luar fungsinya dan dengan dosis yang di luar ketentuan.
Apabila disalah gunakan, bahaya narkoba dapat mempengaruhi susunan syaraf, mengakibatkan ketagihan, dan ketergantungan, karena mempengaruhi susunan syaraf. dari ketergantungan inilah bahaya narkoba akan mempengaruhi fisik, psikologis, maupun lingkungan sosial.
Dampak bila sudah kecanduan narkoba dampak kesehatan Gelisah, Depresi Panik, Cemas luar biasa, Aktifitas tubuh dipercepat berlebihan,Melihat hal-hal mengerikan, Melemahkan aktifitas sel-sel hati, kerusakan otak, sel permanen dan kematian, Kerja lamban dan seroboh, sering tegang dan gelisah,Hilang rasa percaya diri, apatis, pengkhayal, penuh curiga,Agitatif, menjadi ganas dan tingkah laku yang brutal,Sulit berkonsentrasi, perasaan kesal dan tertekan.,cenderung menyakiti diri, perasaan tidak aman, bahkan bunuh diri
Dampak Ekonomi Biaya untuk membeli narkoba sangat besar ,Biaya untuk pengobatan (terapi rehabilitasi) sangat besar. dan dampak sosial, Keluarga malu dicemooh masyarakat hancurnya harapan-harapan kebanggaan orang tua, Gangguan mental, Anti-sosial dan asusila,dikucilkan oleh lingkungan,Merepotkan dan menjadi beban keluarga,Pendidikan menjadi terganggu dan masa depan suram Yang beruntung dan yang merugi dalam masalah narkoba Yang beruntung adalah Bandar ,pengedar , Negara-negara lain bisa jajah indonesia dan yang merugi adalah Pengguna dan penyalahguna narkoba rugi kesehatan ,Orang tua / keluarga rugi secara ekonomi , sosial ,Negara rugi SDM hancur/generasi bangsa hancur.__(joko) - 01 kerjasama kampung media & liputanntb