CEK FAKTA: Ferdy Sambo Berupaya Kabur dari Penjara, Langsung Dilumpuhkan Penjaga Tahanan, Benarkah
LIPUTANNTB.CO.ID - Terdakwa kasus pembunuhan berencana terhadap Brigadir J, Ferdy Sambo, dikabarkan berupaya kabur dari penjara. Namun, terpidana hukuman mati ini disebut berhasil dilumpuhkan oleh penjaga tahanan saat mencoba kabur.
Informasi ini disebarkan melalui video yang diunggah oleh kanal YouTube Warta Informasi pada Kamis (23/2/2023).
Dalam unggahannya, kanal YouTube ini menuliskan narasi sebagai berikut.
"Mengenskan || Upay Smbo hindri v0nis Mti gagl t0tl."
"KBUR DARI PENJARA SMBO DILUMPVHKAN PENJGA TAHNAN."
Selain itu, dalam thumbnail video yang dibagikan, terlihat foto suami Putri Candrawathi tersebut sedang bertelanjang dada dan diringkus oleh beberapa anggota polisi.
Lalu benarkah klaim tersebut?
Penjelasan
Berdasarkan penelusuran metro.suara.com, klaim Ferdy Sambo berusaha kabur dari penjara tapi berhasil diamankan oleh petugas tahanan adalah tidak benar.
Faktanya, dalam video berdurasi 5 menit 8 detik ini sama sekali tidak menguraikan dan menjelaskan terkait klaim yang ditulis oleh pengunggah video.
Tayangan ini justru berisi beberapa video berbeda-beda yang digabung menjadi satu. Salah satunya video yang merekam beberapa momen persidangan Ferdy Sambo.
Selain itu, narator dalam video ini juga hanya membacakan artikel berjudul Ferdy Sambo Dinilai Tak Bisa Lolos dari Hukuman Mati Meski Ada KUHP Baru yang diunggah oleh tempo.co pada Senin (20/2/2023).
Artikel ini mengulas pernyataan Ahli Hukum Pidana Boris Tampubolon yang menyatakan bahwa mantan Kadiv Propam Polri tersebut tak akan bisa lolos dari jeratan hukuman mati meskipun ada KUHP baru.
Terlepas dari isi video tersebut, hingga sekarang juga tidak ada informasi valid atau kredibel mengenai kabar Ferdy Sambo berupaya kabur dari penjara.
Kesimpulan
Berdasarkan penjelasan di atas, maka dapat disimpulkan bahwa kabar Ferdy Sambo berupaya kabur dari penjara tapi gagal karena berhasil ditangkap penjaga tahanan adalah keliru.
Informasi yang telah tersebar tersebut masuk dalam hoaks kategori konten menyesatkan. sumber metro.suara.com