LIPUTANNTB.NET - Wilayah kerja kepala Desa Badas terdiri dari 6 Dusun, yakni Dusun Badas, Sampar Maras, Empan, Kanar, Kayu Madu dan Suka Damai.
Dari jumlah dusun tersebut, satu dusun yang sampai saat ini menjadi fokus perhatian pemerintah desa dalam penanganan air bersih yakni Dusun Sampar Maras.
Kepala Desa Usman, A.Md yang ditemui diruang kerjanya, Selasa (30 April 2024) mengatakan, saat ini 3 dusun dalam tahap penyelesaian penanganan air bersih, yakni dengan swadaya masyarakat membuat sumur gali. Sementara untuk Warga di dusun Sampar Maras insyaAllah akan dikerjakan pada 2025 akan datang.
Hasil pantauan langsung awak media ini, bahwa Masyarakat Desa Labuhan Badas, Kecamatan Labuhan Badas memang kerap mengalami masalah kekurangan air bersih. Kelangkaan air bersih ini telah dirasakan warga selama bertahun-tahun.
Kepala Desa Labuhan Badas, Usman menambahkan bahwa, memang selama ini kelangkaan air terjadi hampir di seluruh wilayah desa. Dusun Badas dan Sampar Maras menjadi daerah yang paling terdampak, terutama di saat musim kemarau.
Berbagai langkah upaya untuk mengatasi kelangkaan itu, seperti kata kades, ada melalui bantuan sumur bor juga dengan giat gotong royong atau swadaya masyarakat.
Sumber mata air dari pegunungan kemudian dialiri melalui pipa dan ditampung dalam wadah penampungan, barulah dialiri ke rumah warga, itu yang saat ini kami kerjakan bersama warga. Dengan harapan warga masyarakat setelah sarana ini bisa digunakan maka mari rawat bersama. Ujar kades.
Untuk diketahui Masyarakat Desa Labuhan Badas mayoritas bekerja sebagai petani dan peternak. Sehingga kebutuhan air untuk hal tersebut juga cukup besar. Demikian
Reporter JONI IRAWAN
.jpeg)
