Gagasan Perubahan Anies Baswedan Menginspirasi Lahirnya Petranas
- Diposting oleh : Joni Irawan
- pada tanggal : 9/01/2024 07:27:00 AM
Organisasi ini dibentuk sebagai responas perhatian dan
keprihatinan rakyat Indonesia terhadap masa depan bangsa dan negaranya,
sehingga diperlukan perubahan di segala bidang.
Animo masyarakat terhadap lahirnya “Yayasan Perubahan” ini
sangat tinggi. Petranas sudah terbentuk di semua provinsi di Indonesia,
termasuk luar negeri seperti Qatar dan Malaysia. Sedangkan di tingkat
kabupaten/kota, sejauh baru Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Ketua DPD Petranas DIY Guntur Surya Alam mengatakan, Yayasan
Perubahan atau Petranas ini diinisisasi oleh Dr. Robi Nurhadi dosen Universitas
Nasional (Unas) Jakarta yang pada Pilpres 2024 menjadi koordinator Timnas AMIN
untuk penggalangan suara dari dalam negeri.
Sebelumnya memang Partai Perubahan, namun Anies Baswedan
kurang berkenan dengan pendirian partai. “Pak Anies ibaratnya kalau mau bikin
partai ya silakan, tapi tidak mau terlibat,” ungkapnya di Sleman, Yogyakarta,
Minggu, 30 Juni 2024.
Menurut dia, hingga kini semua provinsi di Indonesia sudah
ada pengurus hariannya; ketua, sekretaris, bendahara (SKB). “Bahkan di
Yogakarta sudah terbentuk SKB di semua kabupaten/kota,” ungkapnya.
Untuk Yogyakarta paling cepat pembentukannya di Indonesia,
karena wilayahnya hanya lima kabupaten/kota. “Yogyakarta untuk tingkat cabang
sudah semua, mudah karena tinggal jawil-jawil relawan Anies. kini tingkat
kabupaten/kota sudah terbentuk, minimal KSB-nya,” jelasnya.
Dokter Bedah di Rumah Sakit Klaten ini mengungkapkan, saat
ini terus melakukan koordinasi untuk penguatan struktur tingkat cabang
(kabupaten/kota). “Rencananya launching nasional pada pertengahan Juli ini,”
ungkapnya.
Guntur mengungkapkan, yayasan ini didirikan dengan tujuan
menjadi lembaga yang mampu memberikan perhatian perubahan atas berbagai keadaan
sosial, ekonomi, dan kerakayatan. Selain itu juga terwujudkanya lembaga yang
mampu mewarnai kepemimpinan daerah, nasional, hingga internasional.
“Misi ke depan terwujdunya lembaga komunitas yang memiliki
anggota, promotor, mediator, fasilitor, sponsor dan donatur serta jaringan yang
luas dalam mewujudkan perubahan masyarakat yang lebih baik,” jelasnya. Source bacajogja.id