 |
| Direktur RSUD Sumbawa dr. Mega Harta, MPH. |
BACA JUGA : Petugas di salah satu SPBU Sumbawa, menolak uang bayar minyak dari warga
Menurut dr. Mega, “jika Pembangunan prasarana ini bisa tuntas, maka bisa mengakomodir seluruhnya bantuan sarana program yang diperoleh RSUD Sumbawa, yakni program KJSU-KIA (Kanker Jantung Stroke UroNefrologi dan Kesehatan Ibu dan Anak) dari Kementerian Kesehatan RI.
Untuk diketahui RSUD Sumbawa telah mendapat program KJSU-KIA tersebut. KJSU KIA sendiri, merupakan program Kemenkes RI. Pelayanan tersebut harus dimiliki oleh rumah sakit seluruh Indonesia pada 2027 mendatang.
Program KJSU-KIA berupa hibah alat-alat kesehatan canggih dari kementrian Kesehatan, yang kira kira senilai 110 miliar termasuk pemeliharaan maintenance selama 5 tahun, akan mulai didrop alatnya sebagian pada 2025 akan datang dan Sebagian lagi di tahun 2026”. terang dirut Mega.
BACA JUGA : Sambut Nataru, Wamen Perdagangan Kunjungi NTB Pastikan Harga Bapok Stabil
RSUD Sumbawa harus siap dalam Sarana (Pembangunan Fisik. Red), prasarana dan peningkatan SDM melalui Fellowship para dokter spesialis, perawat, bidan, radio medik dan lain lain. Jadi dokter spesialis ini ditingkatkan lagi kemampuannya, demikian pula paramedis dan Nakes lainnya. harap dirut.
Sisi lain kata dirut, RSUD Sumbawa harus segera beroperasi di satu Lokasi, tidak boleh di dua tempat seperti sekarang. Jadi ada 2 alasan kenapa pembangunan harus segera selesai dan segera beroperasi. Kalau dalam sekala prioritas ini sudah darurat mendesak. Pasalnya alat yang akan kami terima tahun 2025 ini seperti Cathlab, CT Scan, gedung tempatnya harus sudah ada, SDM nya juga sudah terlatih, gedung pelayanan lainnya juga sudah siap, sperti ruang inap, penunjang Lab, sehingga alat tersebut bisa operasional dan bisa melayani KJSU KIA.
"Optimistis. Kita harus optimistis. Pembangunan sarana rumah sakit sering, diharapkan bisa tuntas tahun 2026, Maka dari itu, kami siapkan semuanya dari sekarang. Baik sarana prasarana, maupun tenaga kesehatan," ucapnya. Demikian
reporter : Joni Irawan