Utan, 17 Mei 2025 – Suasana penuh haru dan kebanggaan menyelimuti Pondok Pesantren Al Hikmah Utan pada Sabtu pagi.
Para santri dan santriwati yang telah menyelesaikan masa belajar mereka resmi diwisuda dalam sebuah acara yang berlangsung khidmat, disaksikan oleh orang tua, guru, dan tamu undangan.
Momen ini menjadi penanda penting dalam perjalanan para santri, sekaligus refleksi atas komitmen pondok dalam membina generasi muda yang unggul dalam ilmu dan akhlak.
Hadir secara langsung Guru Besar STKIP Paracendekia NW Sumbawa, Prof. H. Iwan Jazadi, S.Pd., M.Ed., Ph.D., yang memberikan sambutan dan pesan khusus kepada para lulusan.
Dalam pidatonya, Prof. Iwan mengingatkan pentingnya menjaga keistiqomahan agar segala yang telah dibangun oleh pondok ini tidak berhenti sampai di sini, tetapi terus hidup menjadi warisan berharga bagi generasi-generasi berikutnya dan memberikan sumbangsih nyata kepada peradaban.
Beliau juga menyampaikan apresiasinya atas dedikasi Pondok Pesantren Al Hikmah dalam merawat keseimbangan antara kekuatan spiritual dan kecerdasan intelektual santri.
Menurutnya, kombinasi keduanya adalah modal penting yang akan mengantarkan para lulusan menjadi pribadi tangguh dan adaptif di berbagai medan kehidupan. Sebagai bentuk dukungan nyata, Prof. Iwan menyatakan kesiapan STKIP Paracendekia NW Sumbawa untuk mengawal potensi-potensi unggul dari pondok ini melalui pemberian beasiswa dan akses pendidikan yang berkualitas.
Ia juga menyampaikan keyakinannya bahwa para santri dan santriwati Pondok Pesantren Al Hikmah memiliki potensi besar untuk menembus dunia global. Dengan bekal ilmu, iman, dan semangat belajar yang kuat, mereka diyakini mampu melanjutkan pendidikan atau bekerja di berbagai belahan dunia—sebagaimana yang telah dilakukan oleh alumni-alumni dari kampus binaannya yang kini berkiprah di Australia, Amerika, dan Timur Tengah. Menurutnya, ketika seseorang memiliki fondasi spiritual yang kokoh, maka di mana pun kaki berpijak, ia akan tetap menjadi pribadi yang kuat dan membawa manfaat.
Sebelum prosesi wisuda, acara diawali dengan peletakan batu pertama pembangunan pagar pondok pesantren sebagai simbol dimulainya pembangunan fisik baru di lingkungan pondok.
Prof. Iwan bersama Pimpinan Pondok Pesantren Al Hikmah serta beberapa tamu kehormatan secara langsung meletakkan batu pertama di lokasi yang telah disiapkan. Pembangunan ini menjadi penanda semangat pondok untuk terus berbenah, tidak hanya dalam aspek pendidikan, tetapi juga sarana dan prasarana yang mendukung kenyamanan dan keamanan para santri.
Dengan semangat kebersamaan, dukungan dari berbagai pihak, dan komitmen yang terus dijaga, Pondok Pesantren Al Hikmah Utan melangkah mantap menuju masa depan. Wisuda ini bukan akhir, melainkan awal dari perjalanan baru para santri untuk menebar ilmu, nilai, dan kontribusi nyata di mana pun mereka berada.
Humas STKIP PNWS